Bupati Cianjur, H. Herman Suherman, melaksanakan kegiatan Nyadran dengan mendoakan para leluhur yang telah meninggal di makam para Bupati yang pernah memimpin dan memperjuangkan Kabupaten Cianjur. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu (10/7/2025) pagi di pemakaman Pasarean Agung dan Pamoyanan.
Acara Nyadran ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Cianjur yang ke-347. Acara ini dihadiri oleh FORKOPIMDA Kabupaten Cianjur, para Perangkat Daerah, Ketua MUI, para Camat, para Kades, serta masyarakat sekitar.
Melalui unggahan instagramnya, Bupati Herman Suherman menjelaskan, "Selain mengadakan Nyadran, kami juga memberikan santunan kepada para jompo dan anak yatim setempat serta bersilaturahmi dengan warga," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Cianjur juga menyampaikan bahwa Makam Dalem Pancaniti diusulkan sebagai Struktur Cagar Budaya Peringkat Kabupaten. "Semoga dapat segera terwujud," tambahnya.
Pemakaman yang menjadi lokasi Nyadran meliputi:
1. Pemakaman Pasarean Agung
- Makam RA Wiratanu Datar V Raden Muhyidin: Bupati Cianjur ke-5 (1761 - 1776)
- Makam RA Wiratanu Datar VI Raden Enoh Wiranagara: Bupati Cianjur ke-6 (1766 - 1813)
- Makam RA Wiratanu Datar VI Raden Sabirudin: Bupati Cianjur ke-4 (1727 - 1761)
- Makam R AA Kusumaningrat Dalem Pancaniti: Bupati Cianjur ke-9 (1834 - 1862)
- Makam RA Prawiradiredja I Dalem Sepuh: Bupati Cianjur ke-7 (1813 - 1833)
- Makam RAA Prawiradiredja II Raden Alibasah: Bupati Cianjur ke-10 (1862 - 1910)
- Makam RAA Suria Nata Atmadja Dalem Abas: Bupati Cianjur ke-15 (1934 - 1943)
2. Pemakaman Pamoyanan
- Makam RA Wiratanu II Raden Wiramanggala: Bupati Cianjur ke-2 (1691 - 1779)
- Makam RA Wiratanu III Raden Asramanggala: Bupati Cianjur ke-3 (1706 - 1726)
3. Pemakaman Cikundul
- Makam RA Wiratanu I Raden Jayasasana/Jayalalana: Bupati Cianjur ke-1 (1677 - 1691)
Bupati juga berdoa, "Semoga para pendahulu kita semua, khususnya para Bupati Cianjur yang telah meninggal, ditempatkan di surga terbaik di sisi Allah SWT, diampuni segala dosa-dosanya, dan diterima amal ibadahnya."
Kegiatan ini menjadi pengingat bahwa setinggi apapun jabatan yang dimiliki, pada akhirnya akan dipanggil oleh Allah SWT. Bupati juga mengajak warga Cianjur untuk mendoakan para pemimpin di Kabupaten Cianjur agar selalu diberi petunjuk oleh Allah SWT dalam setiap pengambilan keputusan dan agar Kabupaten Cianjur selalu berada dalam lindungan Allah SWT.