Pengelolaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) resmi diambil alih oleh Persib Bandung untuk periode 30 tahun ke depan. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan bahwa seluruh tahap proses kerjasama ini telah sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku.
Dengan adanya kerjasama ini, Stadion yang dibangun pada tahun 2009 tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, terutama bagi Persib Bandung.
Muhammad Iskandar, Direktur Operasional & Human Capital PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Bandung.
"Terima kasih kepada Pemkot Bandung, khususnya Bapak Penjabat Wali Kota Bandung, Bapak Penjabat Sekda Kota Bandung, Bapak Kadispora Kota Bandung dan seluruh jajaran Pemkot Bandung," ujarnya saat diwawancarai pada Jumat (5/7/2024).
Iskandar menjelaskan bahwa Persib berencana mengembangkan Stadion GBLA agar dapat memberikan manfaat dan kebanggaan bagi masyarakat Kota Bandung. Ia menyebutkan bahwa stadion GBLA akan ditata lebih aman dan nyaman dengan peningkatan fasilitas serta penerapan sistem dan teknologi terkini. Dengan kapasitas 38 ribu penonton, GBLA diharapkan dapat menjadi ikon Kota Bandung.
"Untuk itu, Persib memohon doa restu dan dukungan masyarakat Kota Bandung dan Jawa Barat untuk menjadikan Stadion GBLA kebanggaan kita semua," katanya.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, mengungkapkan bahwa penandatanganan pengelolaan Stadion GBLA dengan PT PBB telah dilakukan pada tanggal 3 Juli 2024. Dalam perjanjian tersebut, terdapat beberapa poin kerjasama antara Pemkot Bandung dan PT PBB.
"Kedua belah pihak saling melengkapi, jadi biaya pemeliharaan dibebankan ke pihak kedua. Terus revenue dari pihak kedua masuk ke pendapatan dari daerah Kota Bandung," ucap Bambang.
Bambang berharap penandatanganan tersebut dapat membawa dampak positif agar kondisi GBLA dapat lebih terawat dan operasionalnya lebih optimal.
"Harapannya segera dioperasionalkan, bisa lebih baik, lebih optimal dan maksimal. Karena Pemda kan terbatas jumlahnya dan sumber dayanya," ujarnya.
Dengan penandatanganan ini, diharapkan GBLA dapat menjadi stadion kebanggaan dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Kota Bandung dan sekitarnya.
