.jpg)
Sebanyak delapan orang diamankan oleh petugas kepolisian dari dua tempat hiburan malam di Cianjur setelah terungkap positif mengkonsumsi narkoba dan obat-obatan terlarang. Razia ini digelar oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Cianjur di kawasan Jalan Ir H Juanda dan Cipanas.
Kasat Narkoba Polres Cianjur, AKP Septian Pratama, menjelaskan bahwa kedelapan orang tersebut terjaring dalam pemeriksaan saat operasi atau razia yang dilakukan di tempat hiburan malam. Tes urine yang dilakukan mengungkapkan bahwa mereka positif mengkonsumsi narkoba dan obat-obatan terlarang.
"Dari delapan orang yang kami amankan, satu orang positif sabu, empat orang positif mengkonsumsi obat-obatan terlarang, dua orang mengkonsumsi inex, dan satu orang positif tembakau sintetis," ujar AKP Septian, Senin (5/8/2024).
Meski tidak ditemukan barang bukti saat penggeledahan, AKP Septian menegaskan bahwa hasil tes urine menunjukkan bahwa kedelapan orang tersebut telah menggunakan narkoba.
"Untuk barang bukti belum ditemukan, tapi dari pemeriksaan tes urine mereka positif," katanya.
Kedelapan orang tersebut kini telah dibawa ke Mapolres Cianjur untuk pemeriksaan lebih lanjut guna mengungkap pemasok barang haram tersebut.
"Kita masih kembangkan untuk mengetahui siapa pengedar dan bandarnya," tambah AKP Septian.
Selain itu, AKP Septian menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan operasi atau razia di tempat hiburan malam secara rutin untuk mencegah peredaran narkoba dan obat-obatan terlarang di Cianjur.
"Tidak hanya malam tadi, kita akan rutin menggelar razia. Kita ingin Cianjur bersih dari narkoba ataupun obat-obatan terlarang. Bahkan kita juga tingkatkan pengungkapan kasus dan menindak kios atau warung yang diduga menjual obat terlarang," pungkasnya.
.webp "Sejarah Cianjur 11 : Rajamandala")
