-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Banjir dan Longsor Terjang Cianjur: 18 Kecamatan Terdampak, Ribuan Warga Mengungsi

Minggu, 08 Desember 2024 | 20.00 WIB | 0 Views Last Updated 2024-12-09T23:14:02Z

 


Kabupaten Cianjur kembali dilanda bencana alam berupa banjir dan tanah longsor yang terjadi pada 3-4 Desember 2024. Bencana ini menyebabkan kerusakan besar di 18 kecamatan, dengan ribuan warga terdampak. Hingga data terakhir yang dirilis pada 8 Desember 2024 pukul 19.00 WIB, situasi masih darurat.

18 Kecamatan Terdampak

Bencana tersebut meliputi wilayah Kadupandak, Leles, Campaka, Campakamulya, Naringgul, Agrabinta, Cibeber, Cibinong, Cijati, Cikadu, Pagelaran, Pasirkuda, Sindangbarang, Sukanagara, Cikalongkulon, Takokak, Cilaku, dan Tanggeung.

Dampak Kerusakan

Data sementara yang dihimpun BPBD Kabupaten Cianjur menyebutkan:

  • 625 rumah rusak berat
  • 280 rumah terancam longsor
  • 544 rumah sempat terendam banjir
  • 3.268 jiwa terdampak
  • 1.641 jiwa mengungsi

Para pengungsi kini berada di berbagai lokasi, termasuk aula desa, rumah kerabat, tetangga, hingga madrasah. Sebanyak 11 titik pengungsian telah didirikan, di antaranya di Agrabinta, Kadupandak, Pagelaran, dan Sukanagara.




Korban Jiwa

Bencana ini juga menelan korban jiwa, dengan rincian:

  • 3 orang meninggal dunia (2 akibat tertimbun longsor dan 1 terbawa arus banjir).
  • 1 orang luka-luka dan kini dalam perawatan.

Kerusakan Infrastruktur

Kerugian tidak hanya terjadi pada rumah warga, tetapi juga infrastruktur publik. Hingga saat ini tercatat:

  • 39 titik jalan rusak
  • 5 irigasi rusak
  • 8 jembatan putus

Pemulihan dan Penanganan




BPBD Cianjur melaporkan bahwa sebagian besar warga yang rumahnya terendam banjir (544 rumah, 1.568 jiwa terdampak) telah kembali ke rumah masing-masing karena banjir mulai surut. Namun, potensi bahaya susulan seperti longsor masih mengintai, terutama di daerah-daerah dengan curah hujan tinggi.

"Kami terus melakukan evakuasi, distribusi bantuan, dan asesmen kebutuhan di lokasi terdampak. Warga diimbau tetap waspada, terutama yang tinggal di area rawan longsor," ujar Kepala BPBD Cianjur.

Dukungan Masyarakat dan Pemerintah

Berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, organisasi sosial, dan masyarakat umum, dikerahkan untuk membantu korban. Bantuan berupa logistik, makanan, dan perlengkapan pengungsian terus disalurkan.

Untuk informasi atau pelaporan lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi BPBD Kabupaten Cianjur melalui nomor hotline 0811-2220-5252.

Catatan:
Data ini bersifat sementara dan dapat berubah sesuai pembaruan dari lapangan.

Mari Bersama Pulihkan Cianjur

Bencana ini mengingatkan kita akan pentingnya kebersamaan dalam menghadapi situasi sulit. Dukungan Anda dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak.

×
Berita Terbaru Update