Sejumlah korban kecelakaan bus berpelat merah di Jalan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, telah dipindahkan dari RSUD Palabuhanratu ke RSUD Cianjur untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Iring-iringan ambulans yang membawa para pasien melintas di Tugu Bundaran Lampu Gentur pada Senin (3/2/2025) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
Sebelumnya, bus yang mengangkut rombongan staf Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur mengalami kecelakaan di jalur ekstrem Cikidang pada Senin pagi.
Humas RSUD Palabuhanratu, Billy Agustian, menyebutkan bahwa total ada 11 korban yang dirawat di RSUD Palabuhanratu.
"Awalnya dilaporkan 13 korban, namun setelah pendataan ulang, ternyata 11 orang yang masuk ke RSUD Palabuhanratu. Dari jumlah tersebut, 9 korban mengalami luka berat dan sedang ditangani. Dua korban lainnya mengalami luka ringan tanpa tindakan serius," jelas Billy.
Seluruh korban yang mengalami luka berat kini telah dirujuk ke RSUD Cianjur untuk perawatan lebih lanjut.
Polisi Masih Selidiki Penyebab Kecelakaan
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar, mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan ini.
"Dari informasi awal, rombongan ini berangkat dari Cibadak menuju Palabuhanratu. Namun, tujuan pastinya apakah untuk kegiatan wisata atau pekerjaan masih dalam penyelidikan," ungkapnya.
Ia juga mengimbau agar para pengendara lebih berhati-hati saat melintasi Jalur Cikidang yang memiliki banyak tikungan tajam dan kondisi jalan yang ekstrem.
"Kami mengimbau kepada pengguna jalan yang melewati Jalur Cikidang agar selalu berhati-hati. Persiapkan kondisi fisik dan kendaraan sebelum berangkat serta memahami medan jalan," tambahnya.
Dengan pemindahan korban ke RSUD Cianjur, diharapkan mereka mendapatkan perawatan yang lebih optimal. Hingga kini, kondisi para korban masih dalam pemantauan tim medis.
.webp)
