 |
| Senjata diduga milik pelaku pencurian di Cianjur (18/3/2025) |
Kapolsek Sukaluyu, AKP Akhmad Tri Lesmana, mengungkapkan bahwa aksi pelaku pertama kali terungkap setelah pemilik sepeda motor memergokinya dan langsung berteriak meminta pertolongan. Warga sekitar yang mendengar teriakan tersebut segera mengepung lokasi kejadian.
Aksi Nekat di Lokasi Ramai
Menurut saksi mata, DI beraksi bersama seorang rekannya yang berhasil melarikan diri. "Aksinya terbilang nekat karena lokasi cukup ramai. Dia bisa membobol kunci motor hanya dalam hitungan detik. Tapi pemilik motor yang melihat langsung berteriak maling," ujar Iwan (34), seorang pedagang di sekitar lokasi kejadian.
Saat mencoba melarikan diri, pelaku berhasil ditangkap oleh seorang petugas kepolisian yang sedang berpatroli di sekitar lokasi. Namun, kemarahan warga sempat memuncak dan pelaku nyaris menjadi korban amukan massa.
"Petugas sempat kesulitan menahan warga yang geram. Akhirnya, pelaku segera kami amankan ke dalam mobil patroli dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," kata Kapolsek.
Senjata Api dan Kunci T Ditemukan
Dalam penggeledahan, polisi menemukan barang bukti berupa satu pucuk senjata api, kunci leter T, serta beberapa alat lain yang diduga digunakan untuk aksi pencurian. Saat ini, polisi masih menyelidiki asal-usul senjata api tersebut serta kemungkinan keterlibatan pelaku dalam jaringan pencurian kendaraan bermotor di wilayah Cianjur.
"Pelaku masih menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka cukup serius. Kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut setelah kondisinya membaik," tambah AKP Akhmad Tri Lesmana.
Pihak kepolisian juga telah mengantongi identitas rekan pelaku yang berhasil melarikan diri dan sedang melakukan pengejaran.
Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat agar lebih waspada terhadap aksi kejahatan, terutama pencurian kendaraan bermotor yang semakin marak. Polisi mengimbau warga untuk selalu mengunci ganda kendaraan dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan di sekitar mereka.
