-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Satreskrim Polres Cianjur Gelar Sidak di Sejumlah SPBU, Pastikan Takaran dan Kualitas BBM Selama Ramadan

Senin, 03 Maret 2025 | 09.30 WIB | 0 Views Last Updated 2025-03-06T17:55:34Z
SIDAK: Satreskrim Polres Cianjur bersama Diskuperdagin Kabupaten Cianjur melakukan inspeksi mendadak (sidak) di beberapa SPBU di wilayah Cianjur. (Foto: SATRESKRIM POLRES CIANJUR FOR RADAR CIANJUR)


Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Cianjur melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah hukumnya. Sidak ini bertujuan untuk mengawasi serta mencegah terjadinya penyalahgunaan BBM selama bulan suci Ramadan 1446 H/2025.

Kasat Reskrim Polres Cianjur, AKP Tono Listianto, mengungkapkan bahwa sidak ini dilakukan bersama pihak Pertamina serta Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag). Dalam pelaksanaannya, pihaknya menyasar tiga SPBU di Cianjur.

"SPBU yang kami sidak yaitu SPBU Pertamina 34.43225 Warungkondang, SPBU Pertamina 34.43209 Cijedil, dan SPBU Pertamina 34.43208 Ciherang," ujar Tono kepada wartawan, Senin (3/3/2025).

Dari ketiga SPBU tersebut, petugas mengambil sampel dari dua jenis bahan bakar, yakni pertalite dan pertamax. Langkah ini dilakukan untuk memastikan keakuratan takaran setiap pompa serta kualitas BBM yang dijual kepada masyarakat.

"Setiap satu liter BBM jenis pertalite dan pertamax yang kami ambil sampelnya dari ketiga SPBU tersebut nantinya akan dikirim ke Lembaga Minyak dan Gas (Lemigas). Hal ini dilakukan guna memastikan kadar oktan atau Research Octane Number (RON) yang terkandung di setiap jenis BBM," jelasnya.

Tono menegaskan bahwa sidak ini dilakukan secara acak guna menghindari kebocoran informasi. Menurutnya, pengawasan ini menjadi penting mengingat konsumsi BBM cenderung meningkat selama bulan Ramadan.

"Kami ingin memastikan apakah kandungan RON di Cianjur, baik dari jenis pertalite maupun pertamax, sudah sesuai dengan standar atau belum. Ini penting untuk menjaga kualitas BBM yang digunakan masyarakat, terlebih saat Ramadan di mana tingkat konsumsi BBM cukup tinggi," tambahnya.

Pihaknya juga menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan dari Lemigas terkait sampel BBM yang telah dikirimkan akan segera dipublikasikan setelah analisis selesai dilakukan.

Dengan adanya sidak ini, diharapkan masyarakat Cianjur bisa mendapatkan BBM yang berkualitas dan sesuai standar tanpa adanya kecurangan dalam distribusi maupun penjualan. Pengawasan ketat terhadap SPBU juga diharapkan dapat mencegah potensi pelanggaran yang merugikan masyarakat serta memastikan pasokan BBM tetap stabil selama Ramadan.
×
Berita Terbaru Update