-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Curug Cikondang: Menyusuri Kesegaran Alam di Jantung Cianjur Selatan

Kamis, 24 April 2025 | 07.23 WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-26T00:24:19Z
Pagi masih muda saat langkah kaki kami menapaki jalanan kecil di Desa Nanggalamekar, Ciranjang. Suara ayam berkokok menyambut datangnya hari, sementara bayang Gunung Gede berdiri gagah dari kejauhan, seolah mengantar perjalanan kami menuju sebuah destinasi yang masih kami simpan rapat: Curug Cikondang.

Perjalanan dari pusat kota menuju wilayah selatan Cianjur ini terasa menyenangkan. Udara sejuk, suasana tenang, dan lalu lintas yang lengang membuat waktu tempuh terasa singkat. Hingga akhirnya, kami tiba di sebuah pertigaan kecil, pertanda bahwa tujuan sudah dekat. Rasa penasaran pun makin memuncak.
 
Dua Jembatan Gantung dan Akses yang Makin Bersahabat

Dulu, untuk mencapai Curug Cikondang, pengunjung harus rela berjalan kaki menembus jalur berbatu dan menyeberangi sungai kecil. Namun kini, kemudahan akses menjadi nilai lebih. Dua jembatan gantung membentang indah, memudahkan siapa pun yang ingin masuk dan keluar dari kawasan wisata air terjun ini.

Setiap pengunjung juga disambut dengan himbauan menjaga kebersihan, tanda bahwa pengelola dan warga sekitar memiliki komitmen untuk merawat keindahan alam yang mereka miliki.

Harga tiket pun sangat terjangkau. Hanya Rp10.000 untuk dewasa, Rp5.000 untuk anak-anak, dan parkir motor Rp5.000. Tak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk menikmati keajaiban alam ini.
Menikmati Jantung Wisata: Air Terjun Cikondang

Begitu memasuki kawasan utama, suara derasnya air menyambut dengan megah. Curug Cikondang menjulang tinggi, mengalir deras di antara tebing batu yang kokoh. Debit air sedang besar saat kami datang—dampak dari hujan yang kerap turun akhir-akhir ini. Meski warna air sedikit kecoklatan, keindahan alirannya tetap menakjubkan.

Tak sedikit pengunjung yang memilih untuk berendam di kolam alami yang terbentuk di bawah curug. Beberapa anak terlihat bermain air, tertawa riang. Momen kebahagiaan sederhana yang tak bisa dibeli.

Fasilitas Lengkap dan Jajanan Ramah Kantong

Tak hanya menyajikan panorama alam, Curug Cikondang juga dilengkapi berbagai fasilitas yang mendukung kenyamanan wisatawan. Di sekitar lokasi tersedia mushola yang bersih, area tempat duduk santai, serta pedagang UMKM lokal yang menjajakan aneka makanan dan minuman.

Kami mencicipi gorengan hangat, mie rebus, dan es kelapa muda yang rasanya nikmat sekali dinikmati di tengah sejuknya udara curug. Harga jajanan di sini pun sangat bersahabat. Dengan uang Rp10.000–15.000, pengunjung sudah bisa mengisi perut tanpa rasa khawatir.
 
Alam yang Butuh Kita Jaga Bersama

Meski keindahannya begitu memikat, Curug Cikondang tetaplah bagian dari alam liar. Menjaga kebersihan, menghormati lingkungan sekitar, dan mengikuti aturan keselamatan menjadi tanggung jawab semua pihak. Beberapa spanduk pengingat pun dipasang di lokasi untuk menekankan pentingnya tidak membuang sampah sembarangan.
 
Wisata Rasa Pulang Kampung

Ada sensasi tersendiri saat meninggalkan Curug Cikondang. Seperti baru saja pulang dari kampung halaman yang lama tak dikunjungi. Sejuk, tenang, dan membangkitkan rasa syukur.

Perjalanan kami pun ditutup dengan senyum, disertai harapan agar lebih banyak wargi Cianjur—dan wisatawan dari luar, yang menyempatkan waktu untuk datang dan menikmati surga kecil ini.

Alamat Lokasi:
Curug Cikondang
Desa Wangunjaya, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
(Tersedia di Google Maps: “Curug Cikondang Cianjur”)

📹 Saksikan juga liputan video lengkapnya di channel YouTube kami:
Teras Muda Cianjur – Media Anak Muda Cianjur Masa Kini.
Klik: https://youtu.be/2hsB1z5VVbo
×
Berita Terbaru Update