-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Gempa Magnitudo 4,1 Guncang Bogor dan Sekitarnya, 17 Bangunan Dilaporkan Rusak

Jumat, 11 April 2025 | 07.13 WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-11T00:14:05Z
Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 4,1 mengguncang Kota Bogor, Jawa Barat, dan sekitarnya pada Kamis malam (10/4/2025) pukul 22:16 WIB. Guncangan dirasakan cukup kuat oleh warga hingga membuat panik sebagian masyarakat.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Bandung melaporkan, pusat gempa berada di darat, tepatnya 2 kilometer tenggara Kota Bogor dengan kedalaman 5 kilometer.

“Info Gempa Mag:4.1, 10-Apr-25 22:16:13 WIB, Lok:6.62 LS - 106.80 BT (2 km Tenggara KOTA-BOGOR-JABAR), Kedlmn: 5 Km ::BMKG,” tulis BMKG dalam peringatannya.

Sejumlah warga Bogor dan Depok mengungkapkan di media sosial bahwa guncangan terasa kuat.

“Kerasa banget, gede banget,” ungkap Meutia, salah satu warga Kota Bogor.
“Di Bogor kerasa banget,” ujar Febri, warga lainnya.

Berdasarkan peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan laporan masyarakat, gempa terasa di Kabupaten Bogor, Kota Bogor, dan Kota Depok dengan Skala Intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah, seakan-akan ada truk berlalu).

Empat Kali Gempa dalam Enam Jam

Gempa berkekuatan 4,1 Magnitudo tersebut bukan satu-satunya yang mengguncang wilayah Bogor. Dalam kurun waktu enam jam sejak Kamis sore, wilayah ini mengalami empat kali gempa bumi tektonik.

Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, ST, MM, menyampaikan bahwa gempa pertama terjadi pukul 16.32 WIB dengan kekuatan 2,9 Magnitudo. Episenter berada di darat, 28 kilometer barat daya Kota Bogor, dengan kedalaman 8 kilometer.

Gempa kedua—yang terbesar—terjadi pukul 22.16 WIB dengan magnitudo 4,1. Selanjutnya, gempa ketiga dan keempat terjadi hanya dalam selisih dua menit:

Gempa ketiga pukul 23.12 WIB dengan kekuatan 1,9 Magnitudo, berlokasi 4 km tenggara Kota Bogor pada kedalaman 13 km.

Gempa keempat pukul 23.14 WIB dengan kekuatan 1,7 Magnitudo, berlokasi 10 km barat daya Kota Bogor dengan kedalaman 6 km.

Menurut BMKG, gempa-gempa ini berasal dari aktivitas sesar aktif di wilayah darat sekitar Bogor.

17 Bangunan Dilaporkan Rusak

Akibat guncangan gempa yang terjadi Kamis malam, sebanyak 17 bangunan dilaporkan mengalami kerusakan ringan. Di antaranya termasuk beberapa kantor dinas milik Pemerintah Kota Bogor.

Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan.

“Kepada seluruh warga, saya mengimbau untuk mengantisipasi apabila terjadi gempa susulan. Sejauh ini, saya telah menerima laporan mengenai kerusakan ringan di beberapa kantor dinas,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor telah dikerahkan untuk melakukan monitoring dan antisipasi terhadap kemungkinan gempa susulan atau dampak lainnya.

“Kita berdoa agar tidak terjadi lagi gempa susulan. Untuk itu, saya juga meminta kepada pihak BPBD agar terus mewaspadai dan mengantisipasi kemungkinan hal-hal yang tidak kita inginkan,” tambahnya.

Imbauan Resmi dari BMKG

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG dan disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi,” tegas Hartanto.

Masyarakat diharapkan tetap waspada namun tidak panik, serta mengikuti perkembangan informasi dari sumber-sumber resmi pemerintah untuk memastikan keselamatan bersama.
×
Berita Terbaru Update